- Back to Home »
- tugas 3 ekonomi teknik nilai ekuivalensi
Posted by : Unknown
Selasa, 08 November 2016
TUGAS
EKONOMI TEKNIK 3
NILAI
EKUIVALENSI
NAMA :
CHRISTIAN MANASYE
NPM/KELAS :
12414384/3IB05C
JURUSAN TEKNIK ELEKTRO
UNIVERSITAS
GUNADARMA
2016
Nilai Ekuivalen
·
Istilah-istilah yang digunakan pada nilai ekuivalen dan penjelasannya :
1. Pv =
Present Value (Nilai Sekarang)
Nilai sekarang atau present value adalah berapa nilai
uang saat ini untuk nilai tertentu di masa yang akan datang.
2. Fv =
Future Value (Nilai yang akan datang)
Nilai yang akan datang atau future value adalah nilai
uang di massa yang akan datang dengan tingkat bunga tertentu.
3. An =
Anuity
Merupakan suatu rangkaian pembayaran atau penerimaan
secara cicilan yang pada umumnya sama besarnya serta dibayarkan setiap masa
tertentu dan masing-masing jumlahnya terdiri dari bagian pokok pinjaman serta
bunganya.
4. I =
Bunga (i = interest / suku bunga)
Bunga
(Interest) adalah tambahan uang sebagai jasa atas sejumlah modal yang ditanam
atau kelebihan pembayaran dari yang seharusnya.
5. n = Tahun ke-
6. P0 =
pokok/jumlah uang yg dipinjam/dipinjamkan pada periode waktu
7. SI = Simple interest dalam rupiah
·
Metode
yang digunakan pada setiap istilah :
1.
Metode
ekuivalen adalah metode mencari kesamaan atau kesetaraan nilai uang
untuk waktu yang berbeda.
Dalam perhitungan ekuivalen dibutuhkan data tentang:
Dalam perhitungan ekuivalen dibutuhkan data tentang:
Æ’ suku bunga (rate of
interest);
Æ’ jumlah uang yang
terlibat;
Æ’ waktu penerimaan dan/atau
pengeluaran uang;
Æ’ sifat pembayaran bunga terhadap
modal yang ditanamkan.
2. METODE PAYBACK PERIOD
Pengertian Payback
Period :
Periode “Payback” menunjukkan
berapa lamanya ( dalam beberapa tahun ) pengembalian suatu investasi, suatu
proyek atau usaha, dengan memperhatikan teknik penilaian terhadap jangka waktu
tertentu.
Periode “Payback” menunjukkan
perbandingan antara “initial investment” dengan aliran
kas tahunan, dengan rumus sebagai berikut :
Jangka waktu yang dibutuhkan untuk mengembalikan nilai investasi melalui
penerimaan – penerimaan yang dihasilkan oleh proyek investasi tersebut juga
untuk mengukur kecepatan kembalinya dana investasi.
Kelebihan dan Kelemahan Payback Method
Kelebihan Payback Method :
1) Digunakan
untuk mengetahui jangka waktu yang diperlukan untuk pengembalian investasi
dengan resiko yang besar dan sulit.
2) Dapat
digunakan untuk menilai dua proyek investasi yang mempunyai rate of
return dan resiko yang sama, sehingga dapat dipilih investasi yang
jangka waktu pengembaliannya cepat.
3) Cukup
sederhana untuk memilih usul-usul investasi.
Kelemahan Payback Method :
1) Tidak
memperhatikan nilai waktu dari uang.
2) Tidak
memperhitungkan nilai sisa dari investasi.
3) Tidak
memperhatikan arus kas setelah periode pengembalian tercapai.
Rumus
periode pengembalian jika arus kas per tahun jumlahnya berbeda
n = Tahun terakhir dimana jumlah arus kas masih belum bisa menutup
investasi mula-mula
a = Jumlah investasi mula-mula
b = Jumlah kumulatif arus kas pada tahun ke – n
c = Jumlah kumulatif arus kas pada tahun ke n + 1
Rumus
periode pengembalian jika arus kas per tahun jumlahnya sama
· Periode
pengembalian lebih cepat : layak
· Periode
pengembalian lebih lama : tidak layak
· Jika
usulan proyek investasi lebih dari satu maka periode pengembalian yang lebih
cepat yang dipiliH
·
CONTOH KASUS DAN PENYELESAIANNYA
PADA MASING-MASING ISTILAH :
A.
FUTURE VALUE
Contoh 1:
Biaya masuk perguruan tinggi saat ini adalah Rp50.000.000, berapa biaya masuk perguruan tinggi 20 tahun yang akan datang, dengan asumsi pemerintah mampu mempertahankan inflasi satu digit, misal 8% per tahun, dengan menggunakan fungsi fv(), masukkan nilai untuk parameter-parameter yang ada sebagai berikut :
Biaya masuk perguruan tinggi saat ini adalah Rp50.000.000, berapa biaya masuk perguruan tinggi 20 tahun yang akan datang, dengan asumsi pemerintah mampu mempertahankan inflasi satu digit, misal 8% per tahun, dengan menggunakan fungsi fv(), masukkan nilai untuk parameter-parameter yang ada sebagai berikut :
- Rate = 8%
- Nper = 20
- Pmt = 0, tidak ada angsuran yang dikeluarkan tiap tahunnya
- Pv = -50000000, minus sebagai tanda cashflow bahwa kita mengeluarkan uang
- Type = 0
Dari masukan diatas maka
akan didapat nilai 233,047,857.19
Contoh 2:
Setiap bulan kita menabung dibank sebesar 250.000, saldo awal tabungan kita adalah 10.000.000, bunga bank pertahun 6%, dengan asumsi tidak ada potongan bunga dan biaya administrasi, berapa uang yang akan kita dapat 20 tahun yang akan datang?, dengan menggunakan fungsi fv(), masukkan nilai untuk parameter-parameter yang ada sebagai berikut :
Setiap bulan kita menabung dibank sebesar 250.000, saldo awal tabungan kita adalah 10.000.000, bunga bank pertahun 6%, dengan asumsi tidak ada potongan bunga dan biaya administrasi, berapa uang yang akan kita dapat 20 tahun yang akan datang?, dengan menggunakan fungsi fv(), masukkan nilai untuk parameter-parameter yang ada sebagai berikut :
- Rate = 6%/12, dibagi 12 karena angsuran 250.000 dilakukan perbulan
- Nper = 20×12 = 240, dikali 12 karena angsuran dilakukan per bulan
- Pmt = -250000, nilai yang ditabungkan setiap bulan, minus sebagai tanda cashflow kita mengeluarkan uang
- Pv = -50000000, minus sebagai tanda cashflow bahwa kita mengeluarkan uang
- Type = 0
Dari masukan diatas maka
akan didapat nilai 148,612,268.55
Yang perlu diperhatikan
dalam penggunakan fungsi fv() adalah satuan untuk parameter rate, nper dan pmt
haruslah sama, jika satuannya bulan maka harus bulan semua, jika ada yang
bersatuan tahun maka harus dikonversi ke satuan bulan.
B.
PRESENT VALUE
Contoh Soal:
Seorang teknisi elektronika membuat
tabungan untuk dia membuat alat baru dalam waktu 5 tahun. Dengan memperhatikan
suku bunga 15% berapa jumlah uang yang harus ia tabung agar memdapatkan uang
sebesar Rp.80.000.000,-?
Penyelesaian:
PV = FV / [1+i]n
PV = 80.000.000 / [1+15%]5
PV = 80.000.000 / 2,011
PV = Rp 160.908.575,-
C.
ANUITY
Contoh
soal:
Seorang pelajar
mengidentifikasi teknologi 4G yang dapat dikembangkan lagi agar menjadi lebih
cepat. Alat itu membutuhkan dana sebesar Rp 20.000.000,- yang dapat diangsur 15
tahun. Dengan suku bunga 10% berapa uang yang ia sediakan setiap tahunnya?
Penyelesaian:
FV = A [(1+i)n-1] / i
A= [FV] [i] / [(1+i)n-1]
A = [20.000.000] [10%] / [(1+10%)15-1]
A = [2.000.000] / [3,177]
A= Rp 629.525,-
D.
BUNGA
Contoh soal:
Rendi adalah mahasiswa yang
menginvestasikan uangnnya untuk keperluan kuliah selama 4 tahun. Jika ia
berinvestasi sebesar Rp.400.000,- dengan suku bunga sebesar 10%, berapakah
bunga yang akan didapat mahasiswa tersebut?
Penyelesaian:
SI = Po (i) (n)
SI = 400.000 (10%) (4)
SI = Rp 160.000,-
E.
Waktu (n) dan Investasi Awal (Po)
Contoh soal:
Seorang pengusaha menginvestasikan
uangnya sebesar Rp.20.000.000,- jika pengusaha tersebut menginginkan agar
uangnya menjadi Rp.62.116.000,- berapa lama ia harus menginvestasikan uangnya
dengan mempertimbangkan suku bunga sebesar 12% ?
Penyelesaian:
Dalam hal ini kita dapat menggunakan
rumus future value:
FV = PV [1+i]n
62.116.000 = 20.000.000 [1+12%]n
3,1083 = [1,12]n
n = 1,12log 3,1083
n = 10
·
CONTOH UNTUK EKUIVALENSI NILAI
TAHUNAN DAN NILAI EKUIVALENSI SEKARANG
Contoh Ekivalensi Nilai Tahunan
CV “Mandiri” memerlukan sebuah mesin dengan spesifikasi teknis tertentu.
Ada 2 alternatif pompa yang memenuhi persyaratan yaitu mesin X dan mesin Y,
dengan data-data sebagai berikut:
Bila MARR= 20% per tahun, mesin yang
mana yang sebaiknya dipilih?
Penyelesaian:
- Mesin X :
P=400jt, Fsisa = 200jt, n= 8 thn, A=
90jt, i=20%
Ax = P (A/P,i%,n) + A – Fsisa(A/F,i%,n)
Ax = 400jt (A/P,20%,8) + 90jt – 200jt
(A/F,20%,8)
Ax = 400jt (0,26061 ) + 90 jt – 200jt
(0,06061)
Ax = 104.244.000 + 90.000.000
–12.122.000
Ax = Rp. 182.122.000
- Mesin Y :
P = 700jt, Fsisa = 400jt, A= 40jt, n=12,
i=20%
Ay = P (A/P,i%,n) + A – Fsisa(A/F,i%,n)
Ay = P (A/P,20%,12) + A –
Fsisa(A/F,20%,12)
Ay = 700 juta x 0,22526 + 40 juta - 400
juta x 0,02526
Ay =157.682.000 + 40.000.000 –10.104.000
Ay = 187.578.000
Keputusan :
Perbandingan EUAC :
Mesin X : Rp 182.122.000
Mesin Y : Rp. 187.578.000
Pilih Mesin X karena biayanya lebih
murah.
Contoh Ekivalen Nilai Sekarang
PT. Telkom sedang mempertimbangkan keputusan untuk membeli alat Sistem
Kontrol Telepon (kapasitas 1000 lines). Ada 3 vendor yang menawarkan alat tsb
yaitu ATT, EWSD, NEAX. Jika diketahui MARR = 20%, vendor manakah yang sebaiknya
dipilih? Karaketeriistik biaya alat dari ketiga Vendor tersebut adalah sebagai
berikut (dalam ribuan US$):
Diketahui :
ATT : Pawal = 1.250.000 , A=40.000,F=
125.000
EWSD : Pawal = 1,1juta, A= 50.000, F=
110.000
NEAX : Pawal = 1 juta, A=60.000,
F=100.000
i=20%, n = 15
Ditanyakan :
Vendor manakah yang sebaiknya dipilih?
Penyelesaian :
Vendor ATT :
PW = Pawal + A(P/A,20%,15) – F
(P/F,20%,15)
PW = $1.250.000+40.000(P/A,20%,15) –
125.000(P/F,20%,15)
P = $1.250.000+40.000(5,8474)-125.000
(0,1229)
P = $1.468.534
Vendor EWSD :
PW = Pawal + A(P/A,20%,15) – F
(P/F,20%,15)
PW = $1.100.000+50.000(P/A,20%,15) –
110.000 (P/F,20%,15)
P =
$1.100.000+50.000(5.8474)-110.000(0,1229)
P = $1.378.581
Vendor NEAX:
PW = Pawal + A(P/A,20%,15) – F
(P/F,20%,15)
PW = $1.000.000+60.000(P/A,20%,15) –
100.000 (P/F,20%,15)
P = $1.000.000+60.000(5,8474)-100.000(0,1229)
P = $1.338.554
Keputusan :
Minimize Cost -> Pilih Vendor NEAX
Sumber
:
PV = FV / [1+i]n
BalasHapusPV = 80.000.000 / [1+15%]5
PV = 80.000.000 / 2,011
PV = Rp 160.908.575,
tolong diralat ya Bag.B berdasarkan hitungan harusnya present valuenya
PV = Rp 39.781.203,